oleh Adm1n | Agu 28, 2024 | Berita
Smp.santatheresiadepok.sch.id – Setiap manusia memiliki tanggung jawab berdasarkan peran serta statusnya di ruang lingkup masyarakat. Begitu pula dengan para siswa yang mempunyai kewajiban dalam menjalankan tugasnya sebagai seorang pelajar di sekolah.
Lantas, apa saja tanggung jawab siswa di sekolah? Ada banyak, termasuk diantaranya menjunjung tinggi nama baik sekolah sebagaimana diungkapkan oleh Ketua Osis SMP Santa Theresia Depok dan Wakil Ketua Osis saat pelantikan pengurus Osis pada Jumat (31/5/2024).
OSIS di sekolah adalah pelopor, dan dalam janji yang diucapkan, Ketua Osis SMP Santa Theresia Depok, Rachel Meilany Hartanto, dan Wakil Ketua Osis, Samuel Devlin Safros Siahaan, menyampaikan tekad untuk berprestasi, berdedikasi, sopan santun, untuk menjunjung tinggi nama baik SMP Santa Theresia.
OSIS tampil di depan menjadi teladan dalam sikap, perkataan, perbuatan, menjunjung tiggi Pancasila dan UUD45, berikut menjalankan kewajiban terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
Kepala Sekolah SMP Santa Theresia Depok, Elisabet Rachmawati Maly, S. Pd, sangat mengapresiasi OSIS dan seluruh siswa SMP yang semakin mencintai sekolah, semakin berbudi luhur, dan melaksanakan nilai-nilai luhur Pancasila.
Elisabet juga menekankan bahwa Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) memberi inspirasi positif bagi siswa, dimana kegiatan ini mengajarkan siswa untuk kerjasama dan bertanggung jawab. Kegitan P5 ini membawa 3 tema besar; 1) Bangunlah Jiwa dan Raga (Senam Irama), (2) Suara Demokrasi (Pemilihan Ketua OSIS), dan (3) Kearifan Lokal (Kuliner Kota Depok).
Sementara itu, Dra. Muslihah, M.Pd.I, pengawas sekolah dari Dinas Pendidikan Kota Depok, berharap siswa SMP Santa Theresia Depok bisa membangun karakter diri melalui kegiatan P5.
“Tujuan P5, termasuk mengenal kuliner di Kota Depok, budaya Depok, juga bangun karakter. Ada kerja sama/kolaborasi, gotong royong, kemandirian, ada keberanian tampil, mencintai budaya lokal, kesenian Lenong, tari topeng Depok.
“Lalu berinovasi, refleksi proses kegiatan P5, lalu ada tindak lanjutnya. Perencanaan, pelaksanaa, refleksi/evaluasi, ini project. Tindak lanjutnya adalah memperbaiki kekurangan-kekurangan.
“Tidak ada kata gagal, tetapi belum berhasil, sukses yang tertunda. Belajar dari kegagalan, ini yang diharapkan dari project P5 yakni membangun karakter,” ujar Muslihah dalam sambutannya.
Mathias Henrickus Dwiatmoko, Sekretaris Yayasan Yohanes Paulus yang menaungi persekolahan Santa Theresia Depok, turut mengapresiasi kegiatan P5 SMP Santa Theresia Depok, terlebih sikap positif siswa dalam mewujudkan nilai luhur di sekolah.*
oleh Adm1n | Jan 23, 2024 | Berita
Santatheresiadepok.sch.id – Siswa SMP dan SD Santa Theresia (SanTher) Depok, berikut para guru dan pengurus Yayasan Yohanes Paulus, penuh sukacita dan meriah merayakan Misa Natal dan Tahun Baru Bersama pada Jumat (12/1/24). Sementara anak-anak PG/TK merayakan Natal dan Tahun Baru bersama di pelataran lantai 1 gedung sekolah.
Hari itu jadi hari spesial bagi anak-anak dan para siswa, mengalami sukacita bersama di sekolah setelah liburan Natal. Tampak keceriaan di wajah mereka, termasuk saat merayakan misa bersama Romo Agus Surianto Himawan, Pastor Paroki Santo Herkulanus Depok yang juga Pembina Yayasan Yohanes Paulus yang menaungi Persekolahan Santa Theresia Depok.
Suasana misa begitu semarak, didukung nyanyian indah oleh Santher Junior Choir (SMP). Tepuk tangan riuh pun memecah suasana ketika Ketua Pengurus Yayasan Simon Zelotes menyapa siswa dengan ucapan “Selamat Natal dan Tahun Baru’ jelang misa berakhir.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Santa Theresia Depok, Elisabet Rachmawati Maly, S. Pd, mengatakan para siswa SMP dan para guru telah lebih dulu bertukaran kado Natal pada hari pertama sekolah, 8 Januari 2024.
Dalam kotbahnya, Romo Agus meneguhkan para siswa agar tetap bersuka cita, tetap gembira, tekun dalam belajar, sambil berharap para siswa berubah lebih baik dan menjadi manusia baru di tahun yang baru ini.
Romo Agus pun meminta para siswa untuk tidak keras kepala, luangkan banyak waktu untuk belajar, bukan bermain HP, bermain game, medsos.
Orangtua juga diharapkan membimbing dan mengawas anak-anak terkait penggunaan HP, apalagi berjenis smartphone yang hanya digunakan untuk bersenang-senang. Banyak sekolah justru melarang siswa membawa HP ke sekolah, terutama SD dan SMP.
Kembali kepada perayaan Natal dan Tahun Baru, para siswa menjalani sesi pemotretan di depan kandang Natal usai misa, lalu diberikan kado makan oleh sekolah kepada seluruh siswa, sementara kegiatan belajar mengajar ditiadakan.*
oleh Adm1n | Des 10, 2023 | Berita
On Saturday, October 28 2023, the English club of Santa Theresia Junior High School held a special activity with a native as the speaker. This activity is the second special English Club activity. On this occasion, the English club invited Ms. American Holly Lard Krueger, with topic “The Wonderful Places”.
English Club activities, starting with a speech from Mr. Dwiatmoko, the secretary of Yohanes Paulus Depok Foundation. Furthermore, Mrs. Lisa, as the school principal, also gave the welcoming words.
Ms. Holly is an advisor who has worked for 15 years. Ms. Holly shared her experience of flying to various countries and inspiring the students to get out of their comfort zone. Her first experience when she was 14 years old, where she flew to Africa on a student exchange for a social activity, helping to install irrigation in remote villages. She also said that we can travel without money by imagining, by reading books and watching films and imagining places, food and local people. The statement that inspired the students, aroused them to see the world through creativity and imagination.
In this event, the students were also given the opportunity to share their dream to fly to various countries such as England, Japan, Brazil, etc. There was enthusiasm on their faces when they talked about the countries they wanted to visit someday.
Then, continued with a question and answer session with Ms. Holly, the students have lots of interesting questions to ask. Everyone was curious about her life, who often flew to various countries.
After that, continued with podcast activities with Gita as the host. After that, the students were entertained by Selin with her storytelling performance “The Little Mermaid”.
This event closed with the song “Take me home, country roads” sung by Mr. Dwi. He also invited the students to sing together. It made togetherness as a wonderful memories that will never be forgotten.
This activity is not only about telling about the fun of traveling, for the students, this activity trained their courage and ability to speak English fluently, without feeling ‘worry to make mistake’ when speaking English.
“You don’t have to be rich to travel and you don’t have to go far to travel” – Holly Lard Krueger